Assalamu'alaikum...Selamat Datang di Electrical Engineering Community 04...Take your Coment Bro...

Friday, May 8, 2009

Dr. Gea O.F. Parikesit

Dr. Gea O.F. Parikesit: Mikrofluida Itu Punya Aplikasi yang Relevan & Dapat Difabrikasi di Indonesia

”Mikrofluida itu adalah ilmu yang mengkaji mengenai fluida pada skala lebih dari 100 mikrometer. Sedangkan, fluida adalah zat yang dapat mengalir, misalnya zat cair dan gas. Bidang ilmu ini mempunyai aplikasi yang sangat relevan di Indonesia dan telah terbukti produknya dapat difabrikasi juga di Indonesia. Sebagai contoh, telah dikembangkan di Nanggroe Aceh Darussalam ketika terjadi Tsunami, aplikasi ini digunakan untuk mendeteksi dan tes penyakit demam berdarah dan malaria. Bahkan, di Mataram adalah sebuah perusahaan bernama PT. Hepatika telah mengembangkan bidang ini untuk tes kehamilan dan HIV Aids,” tutur Dr. Gea O.F. Parikesit, seorang staf peneliti di Technische Universiteit Delft Belanda ketika memberikan materi mengenai instrumentasi mikrofluida.

Pria kelahiran Bandung ini, hadir menjadi Pembicara dalam Kuliah Umum Instumentasi Mikrofluida yang dilaksanakan oleh Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknologi Industri UII, 7 Mei 2009. Studium General yang dilaksanakan di Auditorium FTI ini dihadiri oleh lebih dari 100 peserta baik mahasiswa dan dosen dari berbagai program studi di UII. Di antaranya: Jurusan Teknik Elektro, Jurusan Teknik Informatika, dan Jurusan Teknik Sipil.

Untuk perguruan tinggi yang telah mulai mengkaji bidang ini, Dr. Gea melanjutkan, adalah Universitas Pelita Harapan di Jurusan Elektro dan Universitas Jember diaplikasikan di Jurusan Farmasinya. ”Memang, untuk Indonesia belum ada penelitian khusus yang mengkaji instrumentasi mikrofluida ini. Di luar negeri saja, bidang ini baru mulai giat diteliti sekitar 10 tahun terakhir ini. Tapi, selain menarik, peluang untuk diteliti dan diaplikasikan di Indonesia sangat besar. Itu tantangan buat kita semua”, ujar Alumni S1 Fisika Teknik ITB Bandung ini.

Dalam sessi diskusi, para peserta kuliah umum menunjukkan antusiasme yang cukup tinggi. Bahkan, salah satu Dosen Teknik Sipil yang juga Ahli Transportasi UII, Ir. Bachnas, M.Sc., mengusulkan dan menawarkan adanya kajian multidisipliner untuk mikrofluida ini. ”Kami di Teknik Sipil, khususnya yang mengkaji bidang transportasi juga telah mengenal fluida, tapi dari sisi makronya, yaitu untuk mengukur air kapiler ke atas tanah dan badan jalan. Nah, jika diperkenankan usul, sepertinya sangat menarik juga jika bidang ini diaplikasikan di bidang pertanian, khususnya tanaman Indonesia yang tropis ini. Menurut saya manfaatnya akan sangat dirasakan oleh banyak orang,” usul Ir. Bachnas.

Menanggapi hal ini, Dr. Gea mengatakan sangat berterimakasih sekali atas usulan tersebut. ”Saya memang belum pernah sama sekali berpikiran aplikasi mikrofluida untuk bidang tanaman dan pertanian. Ini adalah ide yang sangat menarik yang bisa bermanfaat bagi masyarakat luas. Ini tantangan bagi kita semua,” tukas Dr. Gea.

Khusus untuk Jurusan Teknik Elektro FTI UII, Dr. Gea memberikan masukan bahwa Teknik Elektro UII punya peluang sangat besar untuk dapat berkontribusi dalam bidang penelitian ini. ”Walaupun di matakuliah hanya diajarkan pengantar saja, namun, untuk penelitian lanjutan dan pendalaman, saya fikir ini adalah hal yang harus dicoba dan digalakkan di sini. Dosen-dosen yang khusus menggeluti bidang ini bisa bekerjasama dengan saya dan lembaga saya. Akan kita coba diskusikan setelah kuliah umum ini,” jelas Dr. Gea ketika ditemui selepas kuliah umum usai. (Mishbahul Munir)

No comments: